Sederet Program Kerja Realistis Erzaldi – Yuri dipastikan Terbukti bukan Janji

Daerah567 Dilihat

Kabar Babel Online–PANGKALPINANG -Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bangka Belitung (Babel), program kerja serta Visi dan Misi dari pasangan Erzaldi Rosman dan Yuri Kemal mendapatkan sanjungan dari Tokoh Masyarakat sekaligus Pengamat Politik yakni Dr. M. Arief Noor, M.M,M.Pd,

Arief menilai, bahwa program kerja milik Pasangan Calon ‘BERAMAL’ merupakan program yang paling realistis dan pro terhadap rakyat.

“Sejauh ini dalam pengamatan kami, pasangan BERAMAL telah memberikan program jelas dan Pro Rakyat,” katanya, Rabu (30/10/2024).

Adapun program yang dimaksud ini, lanjut Arief, sepeti perjuangan WPR-IPR menggunakan jalur langsung ke Presiden dan bantuan Menko Hukum untuk menembus regulasi yang selama ini terus menjadi benturan.

Kedua, lanjut dia, pengembangan kerjasama dengan pihak luar negeri, yang memang saat ini sudah berjalan dan terus dikembangkan, seperti Taiwan dan Jerman.

“Program ketiga, Pengadaan bus gratis untuk siswa-siswi, juga program makan siang bergizi gratis, yang merupakan instruksi langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto,” ungkap pria kelahiran Toboali, Kabupaten Bangka Selatan ini.

“Serta penjajakan ayam petelur, yang juga sebagai wujud dukungan dalam merealisasikan program makan siang bergizi gratis,” sambung dia.

Dari program-program yang dipaparkan ini pula, dikatakan Arief, menjadi dasar penilaian bahwa program kerja milik Erzaldi Rosman – Yuri Kemal lebih baik dari pasangan calon lainnya.

Kendati begitu, Tokoh Masyarakat Babel ini menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kondusifitas jelang Pilkada Babel 2024.

Jangan sampai, kata dia, masyarakat dipecah belahkan oleh segelintir pihak hanya karna berbeda pilihan dan perspektif dalam konstelasi Pilkada nanti.

“Harapan saya, mari kita jaga bersama kondusifitas Bangka Belitung, jangan terpecah belah atau termakan isu SARA atau isu lainnya. Janganlah terpecah dan janganlah menjadi konflik berkepanjangan meskipun beda pilihan,” imbuh Arief.

(T-APPI)